text

Selamat Datang di Blog SMP N 2 Kepil Wonosobo ... Sekolah SEJUTA IMPIAN, ... Awali Suksesmu Dari Sini ... Mulailah segala sesuatu dengan BISMILLAH ...

Selasa, 05 Agustus 2014

Kemdikbud Buka Klinik Guru, Solusi Bagi Guru Yang Belum Paham Kurikulum 2013

Pada tahun ajaran baru ini, pemerintah menjadwalkan penerapan kurikulum 2013 secara menyeluruh. Tetapi, masih banyak guru belum memahami kurikulum baru tersebut.

Sebagai solusi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) pun membuka klinik khusus untuk guru. Di wadah ini, para guru bisa berkonsultasi dengan Lembaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan (LPTK) sebagai pengelola klinik.

"Kita sekarang membuka klinik dan konsultasi pembelajaran sehingga para guru yang belum mengerti Kurikulum 2013 bisa nanya ke klinik," ucap Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Mohammad Nuh seperti dilansir laman Kemendikbud, Senin (4/8/2014).

Konsultasi di klinik tersebut bisa dilakukan secara dalam jaringan (daring) alias online; baik di Kemendikbud maupun di daerah melalui pemerintah provinsi (pemprov) dan kabupaten/kota. Menurut mantan Rektor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya itu, pendirian klinik guru tersebut menjadi penting karena guru adalah kunci suksesnya pelaksanaan pendidikan dengan kurikulum 2013. Secara bersama-sama, guru dan kurikulum menentukan kualitas pendidikan.

Selain klinik, Kemendikbud juga akan terus mendampingi guru saat proses belajar mengajar. Nuh berharap, upaya tersebut dapat meningkatkan pemahaman guru terhadap Kurikulum 2013.

"Guru harus memahami kurikulum 2013 agar bisa mengajarkan materi dengan baik kepada siswa. Selain menguasai materi dengan baik, guru juga harus bisa menyajikan materi dengan metodologi yang baik juga," imbuhnya.

Mantan Menteri Komunikasi dan Informasi (Menkominfo) itu memaparkan, sebagai persiapan penerapan Kurikulum 2013, hingga saat ini Kemendikbud telah melatih 1,3 juta guru. Pelatihan ini bertujuan agar pelaksanaan kurikulum memiliki standar yang sama.

Nuh mengakui, terkait persiapan penerapan kurikulum 2013, belum ada pelatihan masif dengan standar yang ditetapkan pemerintah. Hal lain yang juga belum ada adalah pencetakan serentak sekira 250 juta buku untuk dibagikan secara gratis ke siswa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar