text

Selamat Datang di Blog SMP N 2 Kepil Wonosobo ... Sekolah SEJUTA IMPIAN, ... Awali Suksesmu Dari Sini ... Mulailah segala sesuatu dengan BISMILLAH ...

Senin, 04 Januari 2016

ESQ Guru & Karyawan, Lepas Sambut Kepala Sekolah - Menyongsong Era Baru SMPN 2 Kepil di Tahun 2016

Senin, 4 Januari 2016 merupakan hari yang bersejarah dan sangat spesial bagi segenap jajaran guru dan karyawan SMPN 2 Kepil. Sejak awal berdirinya sekolah hingga hari ini dan setelah melewati perjalanan waktu bertahun-tahun baru kali ini guru dan karyawan SMPN 2 Kepil mendapat materi motivasi berupa penguatan Emotional Spiritual Quetion (ESQ). Dengan adanya ESQ ini diharapkan guru dan karyawan bisa mendapatkan suntikan suplemen serta mendapat kekuatan dan semangat baru dalam menjalankan tugas mulia sebagai guru. Bertindak sebagai pemberi motivasi adalah Bapak Saeful Bahri dari Mertoyudan Magelang. Menurut sang motivator, idealnya untuk tahap awal butuh durasi waktu sekitar 2 x 60 menit (2 jam), sedang untuk penekanan lebih lanjut dengan kasus tertentu membutuhkan waktu yang lebih lama sekitar 3 x 60 menit (3 jam). Adapun pelaksanaan ESQ kemarin hanya dilakukan selama kurang lebih 90 menit dikarenakan padatnya acara pada hari yang bersangkutan.

Pelatihan ESQ bukan diartikan bahwa guru dan karyawan di sekolah kurang baik atau sudah tidak layak, namun lebih diartikan sebagai kebutuhan penyegaran dan penyiraman kembali agar ruh sebagai pejuang pendidikan kembali tumbuh subur dan semangat pengabdian menyala berkobar untuk memajukan pendidikan di wilayah kepil dan sekitarnya. Beberapa hal penting yang bisa menjadi kata kunci untuk menjadi pribadi yang unggul, baik sebagai guru, karyawan dan seluruh elemen di sekolah haruslah mampu berperan sebagai seorang pemberi hadiah.Pribadi dengan jiwa pemberi hadiah adalah mereka yang senantiasa memberi tanpa berharap kembalian, tulus, los dan tanpa pamrih. Oleh karena itu ada hal penting yang harus dipegang kuat yaitu kebenaran niat dalam melakukan tugas mendidik siswa, yaitu niat karena ibadah. Tidak usah berfikir bagaimana dengan gaji, upah atau bayaran, karena untuk gaji adalah komitmen dan urusan pemerintah. Bila kerja dan tugas dilaksanakan dengan baik, beres dan tuntas maka insya-Alloh rejeki yang diterima juga akan beres dan penuh barokah.

Ada dua hormon pada tubuh manusia yang berpengaruh kuat dalam membentuk pribadi / kejiwaan serta mempengaruhi cara kerja (kinerja) seseorang dalam menjalankan tugas dam pekerjaannya. Pertama hormon Endorfin, yang merupakan hormon pemacu kebahagiaan. Beberapa hal yang bisa memicu keluarnya -menetes- hormon endorfin diantaranya adalah : bersyukur (sujud), berfikir positif, tertawa, murah hati (dermawan), menghindari perilaku negatif, dan berolah raga. Kedua hormon Kortisol,  adalah hormon yang keluar jika seseorang stress dan hal-hal buruk lainnya. Banyak hal yang memicu keluarnya hormon kortisol (= hormon pembongkar) antara lain : stress, kecewa, sedih, prasangka buruk, berkata kotor, malas dan berfikir jahat. Kelebihan hormon kortisol akan memicu tekanan darah, gula darah, obesitas dan menurunnya sistem kekbalan tubuh. Oleh karena itu sebagai insan pendidikan yang bertugas memberi hadiah pada siswa maka sebaiknya kita memperbanyak hal-hal yang memicu keluarnya hormon endorfin, yaitu segala sesuatu yang bersifat baik.

Hal lain yang tak kalah penting adalah bahwa kita bekerja dalam sebuah tim, maka sangat dibutuhkan sinergi dan harmoni. Kita tidak bisa bekerja sendiri-sendiri namun lebih mengutamakan sinergi dan kerja sama dalam kebersamaan, oleh karena itu jauhi sifat egois dan mementingkan diri sendiri. Sejalan dengan slogan "1 langkah yang dikerjakan 100 orang dalam tim itu jauh lebih baik dari 100 langkah yang dikerjakan sendiri-sendiri". Harus siap berubah dan bisa beradaptasi dengan perubahan yang terjadi, siap mendukung dan bekerja sama dalam tim. Jika tidak bisa berubah dan tidak mampu beradaptasi maka jangan kaget bila suatu saat tim yang akan menggeser kita -karena dianggap tidak bisa bekerja sama-. Satu lagi, ada istilah yang baru kami kenal EBA, Emotional Bank Account yang secara bebas bisa diartikan sebagai tabungan baik, yang semakna dengan tulisan kami sebelumnya "menabung kebaikan sebanyak-banyaknya, kebaikan di mana saja dan kebaikan pada siapa saja". Bahwa berbuat kebaikan tidak akan pernah rugi, yang menanam kebaikan pasti akan memanen kebaikan. Itulah beberapa hal mendasar yang dapat kami tangkap dan kami tulis kembali dalam tajuk ini, mungkin masih ada beberapa hal penting yang terlewatkan karena keterbatasan kami.

Selepas acara ESQ selesai, sejenak kemudian acara diteruskan dengan agenda Lepas Sambut / Serah Terima Jabatan Kepala Sekolah SMPN 2 Kepil. Seiring dengan berakhirnya masa jabatan Bpk Drs. Kardan sebagai kepala sekolah, maka untuk sementara waktu jabatan kepala sekolah diserah terimakan kepada Bpk Bambang Nuryanto, S.Pd., M.M.Pd. selaku pelaksana tugas (PLT) hingga ditunjuk kepala sekolah definitif yang menurut wacana akan dilaksanakan pada bulan Maret 2016. Dengan begitu untuk kurang lebih 3 bulan ke depan kepemimpinan manajemen di SMPN 2 Kepil akan dikendalikan dan dikelola oleh Bpk Bambang Nuryanto disamping tugas utama sebagai kepala sekolah di SMPN 1 Kepil. Namapk hadir dalam acara serah terima jabatan antara lain Pengawas SMP Dinas Dikbudpora, 5 kepala SMP Negeri Kepil 1, 2, 3, 4, 5, perwakilan SD Negeri sekitar, kepala desa Randusari, pengurus komite SMPN 2 Kepil dan seluruh guru dan karyawan SMPN 2 Kepil.

Segenap guru dan karyawan sekolah ini sangat menyambut baik dan selalu siap dengan perubahan, baik terkait dengan sistem pendidikan, sistem managemen dan sistem rotasi kepemimpinan yang terjadi, karena sudah menjadi aturan kebijakan yang harus dilakukan. Siapapun yang ditunjuk menjadi pemimpin, maka kami akan senantiasa mendukung untuk memberikan pelayanan dan pengabdian terbaik bagi siswa-siswi yang menjadi amanah bagi kami. Kepemimpinan bukan diukur siapa yang paling tua, senior atau siapa yang paling pandai, namun lebih kepada kemampuan mengatur, me-manage dan menggerakkan seluruh aspek dan komponen sekolah untuk bisa bekerja secara optimal. Laki-laki atau wanita, senior atau yunior selama dia mampu dan ditunjuk secara legal  maka sudah selayaknya kami dukung dengan sepenuh syukur. Selamat menyongsong tahun baru dengan semangat baru untuk berkarya, semoga lebih baik, insya-Alloh.<36076>

Tidak ada komentar:

Posting Komentar